majas ada berapa macam dan contoh kalimatnya ya :D
B. Indonesia
vorteus999
Pertanyaan
majas ada berapa macam dan contoh kalimatnya ya :D
2 Jawaban
-
1. Jawaban EtaTerangkanlah11
Ao: Ungkapan dengan menyebutkan hal-hal yang dianggap keliru atau kurang tepat, kemudian disebutkan maksud yang sesungguhnya.Polisindenton: Pengungkapan suatu kalimat atau wacana, dihubungkan dengan kata penghubung.Asindeton: Pengungkapan suatu kalimat atau wacana tanpa kata penghubung.Interupsi: Ungkapan berupa penyisipan keterangan tambahan di antara unsur-unsur kalimat.Eksklamasio: Ungkapan dengan menggunakan kata-kata seru.Enumerasio: Ungkapan penegasan berupa penguraian bagian demi bagian suatu keseluruhan.Preterito: Ungkapan penegasan dengan cara menyembunyikan maksud yang sebenarnya.Alonim: Penggunaan varian dari nama untuk menegaskan.Kolokasi: Asosiasi tetap antara suatu kata dengan kata lain yang berdampingan dalam kalimat.Silepsis: Penggunaan satu kata yang mempunyai lebih dari satu makna dan yang berfungsi dalam lebih dari satu konstruksi sintaksis.Zeugma: Silepsi dengan menggunakan kata yang tidak logis dan tidak gramatis untuk konstruksi sintaksis yang kedua, sehingga menjadi kalimat yang rancu.Contoh: Perlu saya ingatkan, Kakek saya itu peramah dan juga pemarah.Majas pertentangan[sunting | sunting sumber]Artikel utama untuk bagian ini adalah: Majas pertentanganParadoks: Pengungkapan dengan menyatakan dua hal yang seolah-olah bertentangan, namun sebenarnya keduanya benar.Oksimoron: Paradoks dalam satu frasa.Antitesis: Pengungkapan dengan menggunakan kata-kata yang berlawanan arti satu dengan yang lainnya.Kontradiksi interminus: Pernyataan yang bersifat menyangkal yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya.Anakronisme: Ungkapan yang mengandung ketidaksesuaian dengan antara peristiwa dengan waktunya -
2. Jawaban NikitaAngelia25
1. MAJAS PERBANDINGAN
a) Alegori : adalah perbandingan suatu keadaan atau peristiwa dg benerapa kiasan yang membentuk satu kesatuan.(cth : agama adalah kompas kita dalam mengurangi samudara kehidupan yang penuh badai dan gelombang)
b)Asosiasi : adalah perbandingan terhadap suatu benda, kondisi, atau peristiwa.(cth : panglima nelayan ternganga, mulutnya tak ubahnya mulut mangkuk tanah didepanya.)
c)Eufemisme : adalah pengungkapan secara halus peristiwa2 yang tabu atau pantang. (cth : menurut ahli nujum, perjodohan anak2 kita tidak membawa kebaikan)
d)Hiperbola : adalah ungkapan yang berlebihan.(cth : semua telah sirna, tidak ubah mimpi indah yang lenyap tanpa bekas tatkala seseorang terjaga dari tidurnya)
e)Litotes : adalah ungkapan yang berkebalikan dgn keadaan yanv sebenarnya untuk merendahkan diri.(cth : tiada terbilang budi tuan2 berdua terhadap diri hamba. tiada dapat membayar dengan harta benda, apatah lagi dengan pengkhianatan.)
f)Metafora : adalah perbandingan langsung suatu benda dengan benda lain yang memiliki kesamaan sifat. (cth : dialah anak emas saudara kaya itu.)
g)Personifikasi : adalah persifatan benda2 mati dengan sifat atau perilaku manusia.(cth : hanya surat2 inilah yang menghubungkan kami)
h)Simbolik : adalah kiasan yang melukiskan sesuatu dengan simbol atau perlambang. (cth : lintah darat menawarkan uang dimana-mana)
i)Sinekdoke pars prototo : adalah penyebutan sebagian untuk seluruh.(cth : didatanginya setiap pintu untuk mengharap belas kasih)
k)Sinekdoke totem proparte : adalah penyebutan seluruh untuk sebagian (cth : negri petukal menang dalam pertempuran itu. )
2. MAJAS SINDIRAN
a)Ironi : adalah menggunakan kebalikan dari keadaan sebenarnya.(cth : suaranya merdu sekali sampai sampai burung di istana terbang meninggalkan sarangnya saat mendengar suaranya.)
b)Sinisme : adalah gaya bahasa sindiran dg menggunakan kata2 sebaliknya.(cth : itukah yang dinamakan bekerja.)
3. MAJAS PENEGASAN
a)Klimaks : adalah pengungkapan gang semakin naik atau hebat.(cth: jangankan sebulan, setahun sewindupun akan ku tunggu)
b)Antiklimaks : adalah ungkapan yang semakin turun atau lemah. (cth : membeli pakaian tidak usah mahal2, seharga duapuluh, limabelas, atau sepuluh ribu pun sudah baik.)
c)Repetisi : adalah pengulangan kata dalam kalimat untuk menegaskan maksud.(cth : bahagia tidak ditentukan oleh harta, bahagua tidak ditentukan olehkedudukan, tetapi bahagia ditentukan oleh sikap batin manusia. )
d)Tautologi : adalah penegasan maksud dgn kata2 yang sama atau senada artinya.(cth : tidak, tidak mungkin ia berbuat sekejam itu.)
4. MAJAS PERTENTANGAN
a)Paradoks : adalah pengungkapan yang seolah olah bertentangan. (cth : tutur katanya halus, tetapi menyayat hati)
b)Antitesis : adalah majas pertentangan yang melukiskan sesuatu dgn mempergunakan kepaduan kata yang berlawanan arti.(cth : cantik atau tidak, kaya atau miskin, bukanlah ukuran nilai seorang wanita.)