Geografi

Pertanyaan

sejarah singkat isis

1 Jawaban

  • ISIS adalah pecahan dari kelompok al-Qaeda, kelompok yang sebelumnya dipimpin Usamah bin Laden. Setelah Usamah bin Laden meninggal, kepemimpinan al-Qaeda berpindah kepada Ayman adz-Dzhowaahiry. Al-Qaeda memiliki beberapa sayap pergerakan di banyak negara.

    Salah satunya di Iraq yang dipimpin oleh Abu Mushab az-Zarqawy. Embrio sikap radikal dalam mengeksekusi hukum mati orang kafir yang menjadi ciri khas ISIS sudah mulai dicontohkan oleh Abu Mushab az-Zarqawiy ini, yaitu penyembelihan dengan pisau.

    Pergerakan pimpinan Abu Mushab az-Zarqawiy inilah yang akan menjadi perintis timbulnya Daulah Islamiyyah fil Iraq yang nantinya dipimpin Abu Umar al-Baghdadiy.

    Pada tahun 2010 saat terjadi demo besar-besaran menuntut penggulingan kekuasaan di beberapa negara Arab yang disebut Arab Spring, Syiria juga mengalami pergolakan.

    Bashar Assad sebagai penguasa Syiria pada waktu itu bersikap represif membunuh para demonstran, dan berkobarlah pertempuran antara pihak yang ingin menggulingkannya dengan barisan pendukung Bashar Assad. Pada saat itu, karena lokasinya bertetangga, Daulah Islamiyyah fil Iraq ini mengirimkan pasukan pejuang yang mendukung penggulingan Bashar Assad.

    Pasukan yang dikirim itu dipimpin oleh Abu Muhammad al-Jaulaaniy.
    Awalnya pasukan dari Iraq ini masih dalam satu kesatuan dalam Jabhatun Nushroh di Syria yang merupakan sayap al-Qaeda. Namun, seiring perjalanan waktu, terjadi perpecahan internal, sehingga kemudian Daulah Islamiyyah fil Iraq memproklamirkan pemisahan diri dari al-Qaeda dan jaringannya.

    Daulah Islamiyyah fil Iraq ini membentuk faksi baru di Syiria, sehingga diumumkanlah terbentuknya Daulah Islamiyyah fil Iraq wasy Syaam (disingkat ISIS dalam bahasa Inggris) oleh Abu Bakr al-Baghdadiy (pengganti Abu Umar al-Baghdadiy).

    Pengumuman berdirinya ISIS ini dipublikasikan dalam bentuk rekaman suara pidato Abu Bakr al-Baghdadiy yang disebarluaskan melalui channel televisi berita al-Jazeera pada April 2013.

    Di sisi lain, Jabhatun Nushroh tetap menyatakan baiat kepada pimpinan al-Qaeda yaitu Ayman adz-Dzhowaahiry. Dalam perkembangannya Daulah Islamiyyah fil Iraq wasy Syam diubah menjadi Daulah Islamiyyah IS (Islamic State/ Negara Islam), untuk mengesankan bahwa kewajiban bagi seluruh penduduk di negara lain untuk berhijrah dan berbaiat kepada pemimpin mereka.

Pertanyaan Lainnya