apakah sejarah termasuk ilmu pengetahuan? jelaskan.

Apakah Sejarah termasuk ilmu pengetahuan? Jelaskan!

Jawaban:

Ya, sejarah adalah termasuk ilmu pengetahuan.  

Sejarah dapat dianggap sebagai ilmu pengetahuan karena cara melihat sejarah secara objektif, dengan sistematis dan sesuai dengan metodologi ilmiah, dengan mempertimbangkan bukti-bukti pendukung dan secara terstruktur

Pembahasan:

Sejarah dapat dipandang sebagai sebuah ilmu, atau dapat juga dipandang sebagai sebuah kisah.

Sejarah sebagai ilmu bersifat obyektif, yang meliat fakta-fakta dibalik peristiwa sejarah tanpa ada bias atau tujuan tertentu. Sejarah sebagai kisah bersifat subjektif, dengan penilaian yang dipengaruhi oleh pendapat pribadi, serta memiliki tujuan tertentu.

Misalnya, suatu peristiwa sejarah, misalnya peperangan atau perjanjian antar negara. yang menjadi sebuah kisah akan dipengaruhi oleh rasa nasionalisme atau kebangsaan, sehingga akan memberi nilai positif pada pelaku sejarah yang sebangsa, namun memberi penilaian sejarah pada pelaku sejarah lain yang bertentangan.

Sebaliknya, bila peristiwa sejarah tersebut dipandang dari sisi keilmuan, maka peristiwa tersebut akan  dilihat apa adanya tanpa pengaruh subjektivitas pengamat.

Sejarah sebagai ilmu dipelajari secara ilmiah, dan secara terstruktur. Sejarah sebagai kisah bersifat tidak ilmiah, dan tidak terstruktur.

Sejarah sebagai kisah didengan hanya cerita turun temurun, yang dipercaya oleh masyarakat. Sebaliknya sejarah sebagai ilmu akan menuntut adanya bukti-bukti pendukung (seperti prasasti, naskah atau fosil), karena diterapkan berdasarkan metode ilmiah    

Sejarah sebagai ilmu disusun secara sistematis, misalnya berdasarkan periodisasi yang menggolongkan peristiwa sejarah dalam babak (periode), namun Sejarah sebagai kisah bersifat tidak sistematis.

Pelajari lebih lanjut:

Perbedaan sejarah sebagai peristiwa, kisah, dan seni?

https://brainly.co.id/tugas/12020862  

Kode: 10.3.1

Kelas: X

Mata pelajaran: IPS / Sejarah

Materi: Bab 1 - Cara Berpikir Sejarah

Kata kunci: Sejarah sebagai ilmu  pengetahuan